Menyapa Alumni (bagian 3) Lukma Nul Hakim, Alumni Farmasi Unmul yang Terpilih Sebagai Ketua PC IAI Paser
LIMA tahun berkarir sebagai professional di bidang kefarmasian, akhirnya pada tahun 2020, Lukma Nul Hakim, S.Farm.,Apt. terpilih secara demokrasi sebagai Ketua Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia (PC IAI) Kabupaten Paser. Sebuah jabatan prestisius bagi seorang apoteker. Berawal dari agenda konferensi cabang PC IAI paser, Lukma Nul Hakim terpilih sebagai salah satu dari 3 kandidat calon Ketua PC IAI Paser.
Setelah melalui proses seleksi dan pemaparan visi serta misi, Lukma Nul Hakim memperoleh 75% suara. Dengan demikian, posisi Ketua PC IAI Paser dijabat oleh alumni Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman angkatan 2009. Baginya, menjadi Ketua PC IAI berarti pengabdian penuh terhadap organisasi dan profesi. Keinginannya terhadap organisasi profesi ini ialah, menjadikannya organisasi yang istimewa.
“Tujuan saya sebenarnya sederhana, ingin menjadikan organisasi IAI Istimewa bagi para anggota, pengurus, masyarakat, pemerintah, dan organisasi lainnya. Saya ingin setiap insan IAI di PC Paser berkontribusi & berpartisipasi lebih dengan kualitas, profesional, dan loyalitas untuk menjadikan IAI sebagai ‘Rumah’ terbaik yang menaungi dan mengayomi bagi para apoteker khususnya di Kabupaten Paser,” papar pria kelahiran 1990 ini.
Sejak meninggalkan Fakultas Farmasi Unmul pada tahun 2013, Lukma Nul Hakim telah memiliki pengalaman bekerja di beberapa tempat, yakni sebagai apoteker penanggung jawab apotek di Apotek Aulia Farma, analis, verifikator, dan auditor di PT. Geoservices, serta saat ini menjadi aparatur sipil negara-pegawai negeri sipil (ASN-PNS) di Dinas Kesehatan Kabupaten Paser. Tak hanya pengalaman kerja Lukma Nul Hakim juga memiliki keahlian di bidang industry farmasi, analisis kuantitatif dan kualitatif, serta penguasaan ISO/IEC 17025:2005, 17020:2012, CDOB, dan ISO 9001. Dengan seluruh pengalaman serta keahliannya ini, menjadikan Lukma Nul Hakim menjadi sosok yang matang.
“Saya ingin menjadi seperti para alumni Fakultas Farmasi Unmul yang dapat melanjutkan studi farmasinya ke jenjang yang lebih tinggi agar saya dapat menjadi seorang apoteker yang profesional, berkualitas, bermanfaat bagi masyarakat serta pemerintah daerah serta diperlukan dalam pembangunan sumber daya kesehatan. Pada akhirnya saya ingin turut dalam rangka mengharumkan almamater saya Fakultas Farmasi universitas Mulawarman bersama alumni lainnya yang sukses diberbagai bidang kefarmasian,” jelas bapak 2 anak tersebut. (Hum/FF/MP)